Buku ini menceritakan kehidupan Rika Wiyasa yang ditawari jadi stylist pribadi sekaligus asisten manager RD Light, band rock Jepang dengan popularitas mancanegara. Kehidupan bersama empat personel band tersebut lambat laun terasa seperti penyelamatan bagi hidup Rika yang penuh penyesalan dan rasa bersalah.

Engga hanya itu, Rika juga dihadapkan pada hal-hal rumit dan rahasia yang menyelimuti personel band tersebut. 

430 halaman, tapi aku ga merasa bosan sama sekali saat baca bukunya. Ada beberapa scene yang lucu diawal, apalagi interaksi antara Isao dan Rika waktu mereka udah mulai baikan. Tapi setelah cerita berpindah jadi point of viewnya Shigeru, semua berubah~

Aku ga nyangka latar belakang Shigeru ternyata sesedih dan segelap itu. Luar biasa dia masih bisa bertahan sampai sejauh ini dengan segala trauma yang dia simpan.  

Sepanjang cerita aku cukup menikmati. Tapi aku merasa interaksi antar personel RD Light seperti kurang banyak disorot. Banyak kalimat yang menyatakan bahwa mereka dekat sejak SMP (if I am not mistaken) tapi adegan, interaksi ataupun dinamika mereka kurang menggambarkan hal itu. 

Buku ini banyak membahas trauma masa lalu, penyesalan, rasa bersalah dan hal-hal kelam yang semakin aku baca semakin aku terserap oleh perasaan kelam tersebut. Aku ikut merasa tertekan dan seolah aku juga mengalami rasa sakit yang dialami sama si tokoh. 

Gaya penulisannya aku rasa ikut andil dalam hal ini. Kita jadi benar-benar masuk ke dalam ceritanya. Kak Ruth Priscilia ini spesialis dark stories kah???? Ugh. *nangis dikit*