Scan barcode
A review by lisemaisj
Pemburu Aksara by Ronny Agustinus, Ana María Shua
5.0
Buku ini direkomendasikan oleh seorang mutual di Twitter yang tahu bahwa saya tidak gemar membaca buku kumcer. "Pokoknya ini bagus banget!"
Ternyata, memang sebagus itu. Dan ternyata, buku ini jauh dari kumcer. Cerita-ceritanya bahkan tidak sampai satu halaman. Baru tahu kalau ternyata ada genre fiksimini, atau microrrelato dalam bahasa Spanyol. Banyak cerita di dalam buku ini yang berhasil membuat saya tertawa geli, ada juga yang saking ironisnya membuat saya terdiam tak nyaman. Ada juga yang karena sangat pendek, saya harus membacanya berulang-ulang untuk memastikan bahwa saya sudah memahaminya dengan benar.
Lucunya, saya membaca buku ini karena tidak bisa tidur, dan bagian pertama dari buku ini berisi cerita-cerita tentang insomnia.
Thanks to this book, I'm falling in love with Latin American literature even more.
Ternyata, memang sebagus itu. Dan ternyata, buku ini jauh dari kumcer. Cerita-ceritanya bahkan tidak sampai satu halaman. Baru tahu kalau ternyata ada genre fiksimini, atau microrrelato dalam bahasa Spanyol. Banyak cerita di dalam buku ini yang berhasil membuat saya tertawa geli, ada juga yang saking ironisnya membuat saya terdiam tak nyaman. Ada juga yang karena sangat pendek, saya harus membacanya berulang-ulang untuk memastikan bahwa saya sudah memahaminya dengan benar.
Lucunya, saya membaca buku ini karena tidak bisa tidur, dan bagian pertama dari buku ini berisi cerita-cerita tentang insomnia.
Thanks to this book, I'm falling in love with Latin American literature even more.