Scan barcode
A review by yiraa
The Lodger by Marie Belloc Lowndes
4.0
Mengisahkan peristiwa kelam Inggris saat masa tenar Jack the Ripper dalam bentuk fiksi, diceritakan dari sudut pandang Ellen Bunting seorang pemilik rumah sekaligus penginapan tempat pembunuh tersebut bernaung selama menjalani aksi mengerikannya...
Ditulis awal 1900-an jd cukup readeable dan mudah mengalir bgtu saja, saat membaca blurb aku pikir bakal lebih mencekam terutama dibagian pembunuhannya, tp tidak ada pembunuhan sama sekali di novel ini, lebih menceritakan pergolakan batin Ellen Bunting saat mulai menyadari siapa penyewa kamarnya yg walaupun eksentrik, selalu bersikap ramah dan lemah lembut ini.
Walaupun tdk dijelasin secara detail dan cuma bersetting dirumah tp cukup memunculkan perasaan takut saat baca bagian tertentu, apalagi klo baca pas malem, buat hatiku naik turun juga pas ngira bakal ada sesuatu yg buruk tapi ternyata ga terjadi apa-apa, bisa dibilang antiklimatis sih tp aku cukup enjoy bacanya.
Slow paced dan tdk banyak aksi, lebih ke kehidupan rumah tangga sehari hari, hubungan keluarga, dan banyak inner monolog, cocok buat yg suka psychological thriller, a nice light read.
Dari segi ke-estetisan tampak luarnya walaupun covernya gak menarik tp malah menambahkan kesan tua dan misteriusnya, font halaman awalnya juga menambah nuansa tersebut dengan ejaan cursive dan border gaya Victorianya. Dalam segi kepenulisan juga cukup baik, dapat merubah old inggris yg cukup rumit karna ada aksen pedesaan yg You jadi Ye etc, jd runutan kalimat yg enak dibaca dan gak ngilangin hawa mencekamnya, walaupun ya ada satu dua konteks yg beda sm originalnya dan diakhir akhir mulai naik jumlah yg missed, tp secara keseluruhan masih okelah, aku cukup suka, tipe yg walaupun kecil kemungkinan reread tp gak bakal aku jual/priluvin hehe.
Ditulis awal 1900-an jd cukup readeable dan mudah mengalir bgtu saja, saat membaca blurb aku pikir bakal lebih mencekam terutama dibagian pembunuhannya, tp tidak ada pembunuhan sama sekali di novel ini, lebih menceritakan pergolakan batin Ellen Bunting saat mulai menyadari siapa penyewa kamarnya yg walaupun eksentrik, selalu bersikap ramah dan lemah lembut ini.
Walaupun tdk dijelasin secara detail dan cuma bersetting dirumah tp cukup memunculkan perasaan takut saat baca bagian tertentu, apalagi klo baca pas malem, buat hatiku naik turun juga pas ngira bakal ada sesuatu yg buruk tapi ternyata ga terjadi apa-apa, bisa dibilang antiklimatis sih tp aku cukup enjoy bacanya.
Slow paced dan tdk banyak aksi, lebih ke kehidupan rumah tangga sehari hari, hubungan keluarga, dan banyak inner monolog, cocok buat yg suka psychological thriller, a nice light read.
Dari segi ke-estetisan tampak luarnya walaupun covernya gak menarik tp malah menambahkan kesan tua dan misteriusnya, font halaman awalnya juga menambah nuansa tersebut dengan ejaan cursive dan border gaya Victorianya. Dalam segi kepenulisan juga cukup baik, dapat merubah old inggris yg cukup rumit karna ada aksen pedesaan yg You jadi Ye etc, jd runutan kalimat yg enak dibaca dan gak ngilangin hawa mencekamnya, walaupun ya ada satu dua konteks yg beda sm originalnya dan diakhir akhir mulai naik jumlah yg missed, tp secara keseluruhan masih okelah, aku cukup suka, tipe yg walaupun kecil kemungkinan reread tp gak bakal aku jual/priluvin hehe.